INDSATU - Wakil Ketua DPRD Masjid Al-Firdaus (Surau Beleng Ampang), Jalan Raya Ampang, Padang, pada Padang, Mastilizal Aye, SH, melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan 1446 H di Masjid Al-Firdaus (Surau Beleng Ampang), Jalan Raya Ampang, Padang, pada Jumat, 21 Maret 2025.
Kegiatan Safari Ramadhan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dan DPRD Kota Padang untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat serta menyampaikan program-program pembangunan kota.
Dalam sambutannya, Mastilizal Aye menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga kesucian hati dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT selama bulan Ramadhan.
Sebagai putra asli Cubadak Air, Mastilizal Aye mengenang masjid tersebut sebagai salah satu dari tiga masjid terdekat yang menjadi pusat ibadah warga sejak lama, bersama dengan Masjid Istiqlal Kalawi dan Masjid Raya Ampang dan Masjid Al-Firdaus (Surau Beleng Ampang).
Kegiatan Safari Ramadhan ini tidak hanya dilakukan oleh DPRD Kota Padang, tetapi juga oleh Pemerintah Kota Padang, tuturnya.
Selain itu, Mastilizal Aye menyampaikan Pemerintah Kota Padang juga meluncurkan Program Pesantren Ramadhan 1446 H yang berlangsung pada 6-25 Maret 2025.
Program ini bertujuan untuk membentuk karakter generasi muda berbasis Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) dalam mencegah perilaku negatif anak dan remaja.
Kegiatan Safari Ramadhan dan program keagamaan lainnya di Kota Padang mencerminkan komitmen pemerintah dan DPRD dalam meningkatkan kualitas spiritual masyarakat serta mempererat hubungan antara pemerintah dan warga, ujarnya.
Selain itu, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Padang Mastilizal Aye juga menyoroti bahwa maraknya tawuran dan balapan liar di Kota Padang bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau legislatif, tetapi juga keluarga dan masyarakat, termasuk peran orang tua serta ninik mamak.
Pencegahan tawuran harus dimulai dari lingkungan terkecil, yakni keluarga. Orang tua perlu lebih aktif mengawasi dan membimbing anak-anaknya agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan negatif.
Begitu juga dengan ninik mamak sebagai tokoh adat, mereka memiliki tanggung jawab dalam membina anak kemenakan agar tetap menjunjung nilai-nilai adat dan agama.
Tentu, pemerintah dan aparat juga harus menjalankan perannya dalam penegakan hukum serta menyediakan ruang bagi anak muda untuk menyalurkan energi mereka secara positif, seperti melalui kegiatan olahraga dan kepemudaan.
Namun, jika seluruh elemen masyarakat tidak bergerak bersama, upaya ini akan sulit membuahkan hasil, ujarnya Mastilizal Aye Sektretaris DPC Partai Gerindra Kota Padang.
Mastilizal Aye, yang dikenal sebagai tokoh di Kota Padang, menegaskan komitmennya dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda.
Menurutnya, narkoba telah menjadi ancaman serius yang meresahkan masyarakat, sehingga diperlukan tindakan tegas untuk melindungi masa depan Kota Padang.
Selain itu, Mastilizal Aye juga menyoroti isu perilaku menyimpang, termasuk GLBT, yang menurutnya tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya dan agama di Kota Padang.
Ia berharap agar kota ini tetap bersih dari hal-hal tersebut, demi menjaga identitas dan moral masyarakat.
Mastilizal Aye mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan membela Kota Padang agar tetap sesuai dengan norma yang dianut oleh masyarakat setempat, ujarnya.
Sementara itu, Ketua Masjid Al-Firdaus Sudirman mengatakan bantuan dana hibah sebesar Rp.15 juta dari Wakil Ketua DPRD Kota Padang Bapak Mastilizal Aye untuk Masjid Al-Firdaus tentu menjadi langkah positif dalam memakmurkan masjid serta membina generasi muda agar lebih mendalami agama dan adat istiadat Minangkabau.
Ucapan terima kasih dari Ketua Masjid Al-Firdaus kepada Bapak Mastilizal Aye mencerminkan apresiasi atas dukungan yang diberikan.
Semoga bantuan ini membawa manfaat yang besar bagi masyarakat sekitar dan semakin memperkuat peran masjid sebagai pusat pendidikan dan pembinaan karakter, tuturnya.
Selain itu, Sudirman juga menyampaikan semoga dengan adanya bantuan ini, Masjid Al-Firdaus semakin aktif dalam kegiatan keagamaan dan sosial, serta menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat untuk beribadah dan belajar.
Peran generasi muda dalam memahami nilai-nilai agama dan adat Minangkabau juga diharapkan semakin meningkat.
Kami juga mendoakan agar Bapak Mastilizal Aye senantiasa diberikan kesehatan, kesuksesan dalam karier, dan terus dapat berkontribusi bagi kemajuan Kota Padang.
Semoga sinergi antara pemerintah dan masyarakat terus terjalin demi kesejahteraan bersama, pungkasnya.
Kegiatan Safari Ramadhan 1445 H/2025 M di Masjid Al-Firdaus menjadi momentum penting dalam mempererat ukhuwah Islamiyah serta membangun kebersamaan di tengah masyarakat.
Kehadiran Ketua Masjid Al-Firdaus beserta pengurus, Majelis Taklim, Ketua RT/RW, Bundo Kanduang, dan para tokoh masyarakat menunjukkan komitmen bersama dalam memakmurkan masjid dan meningkatkan nilai-nilai keagamaan.
Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai keislaman serta adat istiadat Minangkabau.
Semoga Safari Ramadhan ini membawa keberkahan bagi seluruh jamaah dan semakin memperkokoh peran masjid sebagai pusat pembinaan umat di lingkungan(*) sekitar.
Penulis: Dedi Prima Maha Rajo Dirajo.
Editor : Yendra.
0 Komentar