INDSATU.COM - Bupati Kabupaten Solok Capt. H. Epyardi Asda Dt. Sutan Majo Lelo, M. Mar didampingi ketua TP PKK Hj. Emiko Epyardi Asda, SP hadiri lauching Pilot Project Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana, pada Kamis 30 Juni 2022 di kantor camat X koto di atas Nagari Tanjung Balik.
TP PKK Nagari Diah Irfan Fiktono mengatakan, "pelaksanaan gerakan ini dengan strategi mengerakkan, mengedukasi, serta membina seseorang, keluarga, masyarakat agar mampu menolong dirinya sendiri secara mandiri," katanya.
Dasar gerakannya dimulai dari tim pengerak PKK, terpilih nya nagari tanjung balik ini sebagai pilot project gerakan keluarga sehat tanggap tangguh bencana malalui beberapa tahapan.
Ia menyebut," tahapan pertama pengiriman data ketingkat kecamatan kemudian kecamatan mengirimkan data ketingkat kabupaten, lalu kabupaten solok melakukan verifikasi data dan mengirimkan ketingkat provinsi untuk melakukan penilaian dan mengirimkan data ke tingkat pusat," sebutnya.
Diah Irfan Fiktono menjelaskan Tanjung balik adalah satu dari 9 nagari di kabupaten kota di sumatra barat sebagai nagari pilot project. Sebanyak 67 rumah di tanjung balik sudah mempunyai jamban sehat namun sekitar 200 rmh masih belom mempunyai jamban sehat.
"Jumlah rumah yang mempunyai bak penampungan bersih di targetkan dimiliki semua rumah di tanjung balik dan mempunyai akses air bersih namun terkendala di pengelolaan
- normalisasi sungai tanjung balik di belah oleh batang katialo dan ini masih kami jadikan tempat yang tidak semestinya dimana kami bercita cita dengan pemerintah nagari dimana nanti di 2024 sungai Batang katialo yang mengalir di nagari tanjung balik itu sudah normal dan bisa menari wisatawan darimana pun," jelas Diah.
"Di tanjung balik Jumlah kasus diare mencapai 0% setiap per semester nya, mudah - mudahan dengan ini nagari tajung balik dapat mencegah diare dengan mengajaga kebersihan keluarga," harap Diah.
Ketua TP PKK Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP dalam sambutannya mengatakan, "kami mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada Bapak Bupati karna telah mendukung dan berkenan hadir dalam Launching Nagari Pilot Project Sehat Tanggap Tangguh bencana," katanya.
Diketahui gerakan PKK merupakan gerakan nasional dalam pembangunan yang tumbuh dari oleh dan untuk masyarakat menjadi salah satu tolak ukur dalam pembangunan secara terencana, terpadu terstruktur merata dan berkualitas yang bersendikan kearifan lokal.
"Tim pengerak pkk adalah mitra pemerindah daerah dan akan ikut serta berperan dalam memajukan kabupaten solok, peran kader pkk menjadi ujung tombak pelaksanaan program serta kegiatan dalam pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga," kata Emiko Epyardi Asda.
Gerakan keluarga sehat cepat tanggap dan tangguh bencana bertujuan untuk mewujudkan keluarga dn lingkungan yang sehat melalui program pilot project bidang kesehatan, kelestarian lingkungan hidup dan perencanaan sehat.
Gerakan Keluaga sehat Tanggap Tanggung Bencana dilaksanakan selama 4 tahun mulai tahun 2021 sampai tahun 2024. Dan nagari tanjung balik akan di pantau secara berkelanjutan oleh TP PKK pusat sampai tahun 2024.
Emiko Epyardi Asda berharap dengan adanya pilot project gerakan keluarga sehat tanggap dan tangguh bencana menuju PHBS terjadinya peningkatan atau perubahan lebih baik dari kondisi sebelumnya.
"Untuk itu kami juga mohon dukungan kepada Bapak Bupati selaku ketua pembina TP PKK Kabupaten Solok agar nagari tanjung balik supaya bisa menjadi pelopor keluarga perubahan dalam pelaksanaan Nagaru Pilot Project Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana. Kami juga memohon dukungan kepada seluruh jajaran OPD untuk mensukseskan Nagari Pilot Project Keluarga Sehat Tanggap Tangguh bencana," harap Emiko Epyardi Asda.
Dalam kesempatan itu hadir Ketua Organisasi Wanita Se Kabupaten Solok, anggota DPRD Kab Solok, Asisten II Drs. Syahrial, MM, Kepala OPD, Camat X koto di ateh Riswandi Bahauddin AP, S. sos, Camat se kabupaten solok, Ketua TP PKK Kecamatan, Wali nagari tanjung balik Irfan Fiktono, Walinagari se kecamatan X Koto Diatas dan masyarakat Nagari Tanjung Balik.
Epyardi Asda menyebut, "Alhamdulillah pada hari ini kita bisa berkumpul disini pada kegiatan launching pilot projek keluarga tanggap tangguh bencana di nagari tajung balik ini. Saya sangat bangga karna nagari tanjung balik merupakan salah satu nagari yang sudah di putuskan secara nasional, untuk itu saya sebagai bupati mengucapkan selamat untuk nagari tanjung balik," sebutnya.
"Tanjung balik akan di jadikan peruntunkan atau patokan oleh nagari nagari yang ada di sumatera barat sebagai nagari yang tanggap dan tangguh bencana. Dan saya yakin nagari nagari lain di kabupaten solok juga akan menyusul menjadi nagari tanggap tangguh bencana," ujar Epyardi Asda.
"Saya juga bangga kepada TP PKK Kabupaten Solok karena seperti yang di ketahui bersama TP PKK Nagari menjadi juara umum lomba PKK tingkat provinsi pada tahun 2021, semoga kabupaten solok juga akan berjaya dan menjadi yang terbaik di sumatera barat," harap Epyardi Asda. (**)
0 Komentar